Bisnis kue kering sepertinya tidak pernah sepi dari para pelaku usaha, terutama bagi pemilik usaha rumahan. Dikarenakan praktis dan jenis yang beraneka ragam, itulah mengapa kue kering senantiasa laku di pasaran. Apalagi menjelang hari raya, permintaan konsumen terhadap kue kering meningkat dalam jumlah pesat.
Bagi mereka yang tidak mempunyai cukup waktu untuk memasak atau tidak hobi memasak pastinya lebih memilih membeli dibandingkan membuat kue sendiri. Maka dari itu, bisnis kue kering merupakan salah satu bisnis yang cukup menjanjikan. Jika Anda berniat membuka usaha kue kering, tentu saja Anda harus memiliki persiapan dalam berbisnis secara matang.
Bagi Anda yang belum ada pengalaman dalam berbisnis kuliner, sebaiknya perhatikan hal-hal berikut. Simak ulasan di bawah ini mengenai kesalahan yang umumnya dilakukan para pelaku usaha kue kering dan beberapa solusi mengatasinya.
- Tidak Memiliki Skill Memasak
Bagian ini merupakan hal penting yang tidak boleh dilewatkan. Tentu saja kue hasil olahan profesional rasanya berbeda dengan mereka yang pemula. Jadi, bagi Anda yang pemula tetapi ingin memulai bisnis tersebut, jangan ragu untuk mengambil kursus memasak, baik itu secara offline maupun online.
Sebelum terjun dalam bisnis kuliner, sebaiknya tingkatkan skill memasak kue terlebih dahulu sampai Anda merasa sudah berhasil membuat kue yang sekiranya diminati konsumen Anda nantinya. Jangan sampai kue Anda kalah saing dengan yang lain hanya karena rasanya. - Berinvestasi Tanpa Persiapan yang Matang
Jika Anda masih tergolong pemula di dunia bisnis, sebaiknya jangan mudah tergiur dengan tawaran investasi yang belum tentu sepenuhnya menjanjikan keuntungan. Investasi tersebut bisa jadi sebaliknya. Inilah kesalahan yang sering dilakukan para pemula. Anda tidak bisa melakukan investasi tanpa didasari ilmu dan pengalaman yang matang. Sebelum berinvestasi ada baiknya Anda berkonsultasi dengan yang lebih ahli di bidangnya terlebih dahulu. - Tidak Menyesuaikan Produk dengan Tren
Di zaman yang serba digital dan penuh tren kekinian yang seakan tidak ada habisnya, diperlukan inovasi untuk mengembangkan produk yang dipasarkan. Tanpa inovasi, bisnis akan sulit bersaing. Apalagi jika kompetitor di luar sana ternyata jauh lebih kekinian dibandingkan produk Anda. Inovasi yang dimaksud adalah dengan mengubah kemasan kue menjadi lebih menarik dan tepat sasaran target market Anda, menambahkan varian rasa terbaru, dan lain lain. - Mengabaikan Selera Konsumen
Selera konsumen adalah salah satu hal penting yang harus Anda perhatikan sebagai pertimbangan untuk melakukan inovasi produk. Jika Anda hanya sekedar membuat dan menjual kue tapi hanya Anda saja yang menilainya bagus, belum tentu produk tersebut mendapat penilaian yang sama seperti Anda.
Sebagai tips tambahan, Anda bisa melakukan riset terlebih dahulu. Catatlah apa saja yang disukai konsumen atau bagaimana gaya hidup mereka. Sesuaikan rasa kue dengan selera konsumen Anda. Hal tersebut juga membantu Anda dalam mengetahui bagaimana cara melakukan pemasaran produk agar tepat sasaran pada target pasar yang ingin Anda bidik. - Tidak Rutin Melakukan Promosi
Promosi merupakan hal penting yang menentukan berhasil atau tidaknya sebuah bisnis. Jika promosi produk Anda terlihat monoton dan tidak tepat sasaran, inilah yang harus Anda ubah strateginya. Jarang melakukan promosi juga dapat menyebabkan produk kurang dikenal.
Apabila Anda memilih berjualan online, maka Anda harus mempelajari jenis promosi yang meliputi hard selling, soft selling, hypno selling, covert selling, hingga heart selling. Pakailah teknik yang cocok dengan produk dan target pasar Anda. - Tidak Membuat Inovasi pada Kemasan Produk
Packaging atau kemasan produk juga menjadi daya tarik konsumen untuk membeli. Pertama kali yang dilihat konsumen adalah kemasannya. Tak dapat dipungkiri jika ada kemasan yang lebih menarik, meski rasanya terkesan biasa, pasti menjadi prioritas. Tidak mungkin Anda memilih kemasan yang asal-asalan. Produk harus dibungkus rapi dan menarik. Jangan lupa untuk mengecek kelengkapan informasi seperti tanggal produksi dan kadaluarsa.
Itulah beberapa kesalahan yang seringkali dilakukan para pemula sebelum memulai bisnis kue kering. Tidak cukup jika hanya mengandalkan skill atau kemampuan Anda, tetapi sikap Anda ketika menjual juga menentukan berhasil atau tidaknya bisnis yang dijalankan. Jadi, sudah siap bersaing dengan para pelaku usaha kuliner saat ini? Semoga bermanfaat.